Setelah sukses merambah berbagai lini produk mewah seperti tas, sepatu, jam tangan, dan parfum, Louis Vuitton bersiap memasuki industri kosmetik. Brand asal Prancis ini menunjuk makeup artist ternama asal Inggris, Pat McGrath, sebagai direktur kreatif untuk koleksi kosmetik perdana mereka. Rangkaian produk tersebut akan mencakup 55 lipstik yang merepresentasikan angka Romawi LV, 10 pelembap bibir, serta delapan palet perona mata, dan akan dirilis pada musim gugur tahun ini di 116 toko Louis Vuitton. Koleksi ini turut dilengkapi kotak dan kantung lipstik berbahan kulit, terinspirasi dari kotak kosmetik yang pertama kali dibuat oleh rumah mode tersebut pada tahun 1854. Semua formulasi dan kemasan diproduksi di Prancis, sedangkan aksesoris kulitnya dibuat di studio mereka di Eropa. Langkah ini menjadi gebrakan besar dari CEO Louis Vuitton, Pietro Beccari, sejak kepindahannya dari Dior. Ia menegaskan bahwa kecantikan merupakan bagian penting dalam kehidupan masyarakat dari berbagai usia dan gender. Meski tergolong pendatang baru dalam pasar kosmetik mewah, Louis Vuitton optimistis mengikuti jejak sukses lini parfumnya yang diluncurkan pada 2016. Pat McGrath diberikan kebebasan penuh dalam merancang formula dan kemasan, serta fokus menciptakan produk inklusif untuk semua warna kulit. Seperti lini produk lainnya, kosmetik ini hanya akan dijual di toko resmi Louis Vuitton yang tersebar di lebih dari 400 lokasi di seluruh dunia.